Thursday, September 8, 2011

Sebuah Studi Menyimpulkan Uang Mampu Beli Kebahagian

WASHINGTON - Adanya pepatah klise yang mengatakan uang tidak bisa membeli kebahagiaan, ternyata dibantah oleh sebuah penelitian.

Para peneliti yang melaporkan sebuah survei yang tertuang dalam Prosiding National Academy of Sciences mengemukakan kebahagian emosional akan terus meningkat seiring dengan pendapatan mereka yang meningkat sampai sekira USD75 ribu.

Sedangkan orang yang mempunyai pendapatan di tingkatan tertentu atau kurang dari USD75 ribu, menurut Angus Deaton, seorang ekonom di Pusat Kesehatan dan Kesejahteraan di Princeton University akan melihat wajah Anda sulit untuk menjadi bahagia. Ini mengganggu kenikmatan Anda.

Dilansir Strait Times, Selasa (7/9/2010) penelitian ini sendiri melibatkan 450.000 orang AS yang survei yang dilakukan pada tahun 2008 dan 2009 yang mencakup pertanyaan tentang kebahagiaan orang sehari-hari dan kepuasan hidup mereka secara keseluruhan.

Kebahagiaan menjadi lebih baik ketika pendapatan naik tapi efeknya datar dari USD75.000. Di sisi lain, mereka secara keseluruhan rasa keberhasilan atau kesejahteraan terus meningkat karena pendapatan mereka tumbuh melampaui titik itu.

"Pada kenyataannya, pendapatan pada titik tertentu dapa membuat orang merasakan kebahagian sesuai dengan apa yang diharapakannya," tukas Deaton.
Okezone.

No comments:

Post a Comment